Berdasarkan kemajuan teknologi pengobatan membuktikan bahwa sel punca mesenkimal (MSC) telah menjadi sumber sel yang paling umum dalam pengobatan regeneratif. Efek terapeutik MSC terdapat pada kemampuan dalam mengantarkan materi genetik, faktor pertumbuhan, dan faktor imunomodulator ke sel target yang memungkinkan aktivasi jalur anti-apoptosis dan pro-survival yang menghasilkan perbaikan dan regenerasi jaringan. Dalam menghasilkan efek parakrin, MSC mengeluarkan perintah kepada sel target dengan cara mengeluarkan atau mensekresikan zat atau sitokin. Zat atau sitokin yang dikeluarkan oleh MSC ini yang dinamakan secretome. Secretome menjadi hal yang banyak diteliti dan digunakan saat ini karena pengolahan dan penanganan sel punca mesenkimal (MSC) cukup sulit, Secretome mengandung banyak faktor bioaktif yang diasumsikan memiliki dampak pada terapi dan dapat berfungsi sebagai pilihan yang lebih baik pada bidang terapi regeneratif di masa depan.
Penelitian telah banyak dilakukan untuk mengetahui kegunaan dan fungsi sekretom di dalam tubuh, diantaranya sebagai berikut
- Sekretom sebagai jalur persinyalan (signaling pathway) suatu penyakit
Ternyata di dalam tubuh seseorang, tidaklah sepi, banyak komunikasi-komunikasi antar sel yang terjadi. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa sekretom merupakan bentuk komunikasi antar sel yang dikeluarkan kepada sesama sel. Sel berkomunikasi dengan mengeluarkan zat-zat yang disebut sekretom. Di dalam sekretom terkandung berbagai macam zat aktif yang merupakan “suara” perintah kepada sesama sel. Satu zat aktif merupakan satu bahasa atau kata yang dimengerti oleh sel. Oleh karena itu, ketika sel mengalami sakit, mereka meminta pertolongan sel lain dengan mengeluarkan zat yang kita sebut sebagai sekretom. Dari sekretom tersebut, sel lain mengetahui bahwa terdapat sel yang sakit dan membutuhkan pertolongan. Dari sekretom tersebut, sel lain dapat mengetahui apa yang diderita oleh sel tersebut dan menentukan tindakan yang bisa dilakukan untuk melakukan pertolongan. Oleh karena hal tersebut maka sekretom dapat dijadikan penanda suatu penyakit.
- Sekretom dapat digunakan sebagai penandaan suatu penyakit sehingga dapat dijadikan suatu model penelitian.
Karena dapat dijadikan suatu penanda penyakit, maka para peneliti menggunakan sekretom ini untuk menjadikan sekretom sebagai model Penelitian yang dilakukan pada hewan coba. Misal, pada kondisi sakit jantung, akan diukur, sekretom-sekretom yang dikeluarkan atau disekresikan dan akan dicari sekretom yang dikeluarkan yang spesifik untuk penyakit
- Sekretom berperan dalam infeksi bakteri maupun non-bakteri
Infeksi baik infeksi bakteri maupun non bakteri merupakan peristiwa invasi zat asing yang mencoba masuk ke dalam tubuh dan mengancam tubuh. Secara alamiah, tubuh akan mencoba menghalau zat asing tersebut agar tidak masuk ke dalam tubuh. Tempat masuknya zat asing tersebut menjadi tempat pertempuran antara zat asing itu sendiri dengan sel tentara tubuh kita. Dalam pertempuran diperlukan komunikasi agar tentara tubuh kita mengetahui tempat berkumpul, waktu menyerang dan bertahan. Kita ketahui bahwa sekretom merupakan sarana komunikasi antar sel, termasuk komunikasi dalam pertempuran melawan zat asing yang mencoba menginvasi tubuh. Oleh karena itu, sekretom disebut berperan dalam menghalau bakteri maupun non-bakteri (zat asing) agar tidak masuk ke dalam tubuh
- Sekretom berperan dalam proses perbaikan atau regenerasi
Setiap menit bahkan setiap detik, terjadi kematian sel dalam tubuh kita, entah itu kematian yang normal (karena sudah waktunya sel tersebut mati) ataupun kematian yang tidak wajar akibat trauma, akibat ada infeksi dan sebagainya. Untuk menggantikan sel tubuh yang mati itu, maka tubuh harus membentuk sel baru. Proses ini disebut proses regenerasi. Sel yang terlibat dalam proses regenerasi ini yang paling utama adalah sel punca atau stem cell.
Sel punca memiliki kemampuan berkembang menjadi sel dewasa sehingga dapat menggantikan sel yang mati. Namun dalam proses perkembangan sel punca menjadi sel dewasa yang sehat diperlukan lingkungan yang optimal (regenerative niche). Seperti halnya manusia, seorang anak memerlukan lingkungan yang baik buat anak tersebut tumbuh dan berkembang. Lingkungan yang baik ini bisa berupa “kata-kata” yang baik dan juga makanan yang baik.
Kita ketahui bahwa sekretom merupakan sarana komunikasi antar sel, dan di dalam sekretom juga terkandung juga faktor pertumbuhan (growth factor). Inilah yang digunakan sel dalam proses regenerasi. Sekretom memberikan lingkungan kepada sel untuk tumbuh berkembang dan juga memberikan “makanan” kepada sel tersebut. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa sekretom berperan dalam proses regenerasi
Demikian beberapa Penelitian terbaru yang memberi informasi bahwa saat ini sekretom menjadi primadona baru di bidang kesehatan karena fungsi dan peranannya yang luas di dalam tubuh.