Empat Hal yang Harus Anda Ketahui Tentang Perawatan Stem Cell (Part 2)

Saat ini, perawatan menggunakan sel punca sedang tren di kalangan masyarakat. Meskipun demikian, masih banyak yang belum paham tentang perawatan yang satu ini. Untuk itu, informasi pada halaman ini akan membantu Anda memahami potensi sel punca itu sendiri dan membantu Anda menemukan fakta seputar perawatan ini. [Baca juga: Empat Hal yang Harus Anda Ketahui Tentang Perawatan Stem Cell (Part 1)]

  1. Perawatan sel induk yang sama tidak mungkin bekerja untuk berbagai penyakit atau kondisi
    Karena sel-sel induk yang khusus untuk jaringan tertentu tidak dapat membuat sel-sel yang ditemukan di jaringan lain, sangat tidak mungkin bahwa pengobatan sel induk yang sama akan bekerja untuk penyakit yang mempengaruhi jaringan dan organ yang berbeda di dalam tubuh. Meskipun demikian, para ilmuwan telah belajar untuk membuat jenis sel khusus tertentu melalui proses menggunakan sel punca pluripoten, yaitu sel induk embrio atau sel punca pluripotent (iPS) yang diinduksi. Sel-sel ini memiliki potensi untuk membentuk semua jenis sel yang berbeda dalam tubuh dan menawarkan kesempatan menarik untuk mengembangkan strategi pengobatan baru.
  2. Ilmu di balik penyakit harus sesuai dengan ilmu di balik pengobatan
    Semakin banyak Anda tahu tentang penyebab dan efek penyakit Anda, semakin baik Anda mengidentifikasi pilihan pengobatan terbaik Anda. Jika Anda memiliki jenis kanker darah tertentu, misalnya, transplantasi dengan sel-sel induk pembentuk darah akan menjadi solusi yang baik, karena pengobatan tersebut membutuhkan sel-sel tertentu untuk melakukan apa yang dirancang. Jika Anda menderita diabetes, menerima pengobatan sel induk pembentuk darah bukanlah hal yang tepat, karena masalahnya ada di pankreas daripada di dalam darah itu sendiri.

Itulah keseluruhan 4 hal yang harus Anda ketahui tentang perawatan stem cell. Untuk Anda yang berkeinginan untuk mencoba melakukan perawatan/pengobatan dengan stem cell darah maupun stem cell mesenchymal setelah melahirkan, maka Anda dapat mempercayakannya kepada ProSTEM. Hal ini dikarenakan ProSTEM adalah laboratorium stem cell pertama di Indonesia dan satu-satunya yang memiliki ijin resmi dari Kementerian Kesehatan.

Informasi Lainnya

News
Bioteknologi dan Stem Cell: Daya Tarik Baru Investor di Dunia Kesehatan
Bioteknologi dan stem cell, dua hal baru yang tidak dapat dipisahkan ini merupakan perkembangan terbaru ...
Article
Pentingnya Sterility Testing pada Produk Berbasis Stem Cell
Pentingnya sterility testing, membuat Prodia StemCell Indonesia (ProSTEM) yang merupakan perusahaan terdepan di bidang pengolahan ...
Gambar 1. Perbandingan Terapi sel Autologus dan Alogenik Sumber: SPE. 2020 (https://ispe.org/sites/default/files/styles/teaser_image/public/2021-10/1121_PE_SO_Amellem_01_0.jpg)
Article
Autologous dan Allogenic Stem Cells: Bagaimana Perbandingan Hasil Terapi yang Lebih Unggul?
Autologous dan Allogenic Stem Cells menjadi perdebatan yang cukup menarik, pasalnya keduanya hingga saat ini ...
Article
STEM CELL UNTUK PAD (PERIPHERAL ARTERY DISEASE)
Stem cell untuk PAD atau Peripheral Artery Disease telah diteliti di ProSTEM sejak tahun 2018. ...
Komplikasi akibat hipertensi
Article
Stem Cell, Inovasi Pengobatan Hipertensi
Stem Cell menjadi  Inovasi Pengobatan Hipertensi dimana penyakit tersebut merupakan penyakit penyerta yang cukup tinggi ...
Legalitas laboratorium stem cell di Indonesia
Article
Stem Cell untuk Autisme
Stem cell untuk autisme menjadi salah satu harapan besar bagi para penderita ASD. Autism Spectrum ...

00:40