Apa itu Critical Limb Ischemia

Apa itu Critical Limb Ischemia ?

Apa itu Critical Limb Ischemia
Apa itu Critical Limb Ischemia

Sistem peredaran darah merupakan salah satu sistem yang berperan penting dalam memindahkan zat di dalam tubuh serta menjadi penolong dalam stabilisasi suhu dan pH tubuh. Adanya gangguan pada sistem tersebut harus diwaspadai karena keluhan ringan yang timbul kemungkinan dapat berdampak buruk pada penderita. Gejala nyeri yang terjadi terutama saat latihan fisik, sering diabaikan oleh penderita karena rasa nyeri yang timbul dianggap sebagai akibat kelelahan otot.

Critical limb ischemia (CLI) merupakan salah satu bentuk gangguan pada sistem sirkulasi darah, dimana terjadi pada arteri yang terletak di perifer atau dikenal dengan istilah peripheral arterial disease (PAD). Pada penderita CLI terjadi penyempitan pada arteri yang ditandai dengan berkurangnya aliran darah ke bagian tangan dan kaki. Selain itu, penderita CLI juga mengalami lesi (luka) yang berganda pada arteri. Kondisi tersebut diperparah dengan terbentuknya titik sakit yang parah pada bagian tangan dan kaki, borok pada kulit dan luka. Penanganan yang kurang serius dan tidak adanya revaskularisasi terkadang mengakibatkan penderita harus melakukan amputasi. Oleh karena itu, penderita CLI memerlukan perawatan yang komprehensif oleh dokter ahli bedah atau spesialis vaskuler.

Beberapa perawatan yang dilakukan untuk penderita CLI, meliputi terapi non operatif dengan obat-obatan dan terapi operatif. Terapi non operatif dilakukan untuk mengontrol faktor resiko, misalnya tidak merokok, diet, rutin berolahraga, perawatan kaki, serta dilakukan pemberian obat-obatan antiplatelet sebagai terapi farmakologik seperti aspirin. Sedangkan terapi operatif, meliputi penanganan endovascular, symphathectomy dan rekonstruksi arteri (endarterektomi, bypass grafting, bypass ekstra-anatomis dan amputasi). Namun, terapi operatif tidak perlu dilakukan jika pasien telah rutin melakukan terapi non operatif selama minimal 6 bulan.

Saat ini, uji klinis terapi CLI menggunakan sel punca darah tali pusat masih dilakukan untuk mengetahui keamanan dan efikasinya. Uji klinis tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut adanya perbaikan pada sistem pembuluh darah dan angiogenesis (pembentukan pembuluh darah baru) pada beberapa pasien yang telah diterapi sel punca dari darah tepi secara autologus. Kualitas darah tali pusat yang lebih baik dibandingkan darah tepi diharapkan mampu mempercepat proses angiogenesis dan memperbaiki sistem peredaran darah pada penderita CLI.

 

Referensi

Burt, R. K., A. Testori, Y. Oyama, H. E. Rodriguez, K. Yaung, M. Villa, J. M. Bucha, F. Milanetti, J. Sheehan, N. Rajamannan, W. H. Pearce. 2010. Autologous Peripheral Blood CD133+ Cell Implantation for Limb Salvage   in   Patients   with   Critical Limb Ischemia. Bone Marrow Transplantation 45: 111-116. doi:10.1038/bmt.2009.102.

Husin, W., O. Hudaja, Y. Kristianto. 2006. Oklusi Arteri Perifer pada Ekstrimitas Inferior. JKM 6(1): 40-53.

Ilic, D., C. Miere dan E. Lazic. 2012. Umbilical cord blood stem cells: clinical trials in non-hematological disorders. British Medical Bulletin 102: 43–57. doi:10.1093/bmb/lds008.

Santilli, J. D. dan S. M. Santilli. 1999. Chronic Critical Limb Ischemia: Diagnosis, Treatment and Prognosis. American Academy of Family Physician 59(7): 1899-1908.

 

 

 

Informasi Lainnya

Artikel
Peran Stem Cell Untuk Diabetic Foot Ulcer
Peran stem cell untuk diabetic foot ulcer tengah banyak dipelajari akhir-akhir ini karena mulai banyak ...
Penyebab terjadinya jerawat pada manusia
Artikel
Peran Stem Cell untuk Acne Scar?
Peran Stem Cell untuk Acne Scar memiliki banyak manfaat pengobatan, akan tetapi tentu inovasi pengobatan ...
Standar Layanan Stem Cell Ortopedi Disahkan
Berita
Standar layanan stem cell untuk ortopedi
Standar layanan stem cell untuk ortopedi disahkan oleh Kementerian Kesehatan di Tahun 2024 lalu, hal ...
ProSTEM Menerima Penghargaan dari Badan POM
Berita
ProSTEM Menerima Penghargaan dari BPOM
ProSTEM menerima penghargaan dari BPOM pada acara Pameran dari Industri Farmasi dan Sarana Pengolahan Advanced ...
Artikel
PENTINGNYA KOLABORASI TIM : Sinergisitas Antar Karyawan Membangun Pondasi Kuat Demi Terwujudnya Misi Perusahaan
Kolaborasi tim dalam lingkungan kerja dapat didefinisikan sebagai proses di mana sekelompok individu dengan berbagai ...
Artikel
Standarisasi Bahan Produksi dalam Proses Pengelolaan untuk Menjaga Kualitas Bahan Baku
Bahan baku merupakan salah satu elemen paling krusial dalam industri, karena kualitas bahan baku akan ...
Let's chat on WhatsApp
Stelina

How can I help you? 

11:58