Perolehan Sertifikasi CPOB PT. Prodia StemCell Indonesia

Keamanan pasien merupakan fokus PT. Prodia StemCell Indonesia dalam menyelenggarakan kegiatan yang mencakup proses pengolahan, penyimpanan, dan produksi sel punca, sel, dan sekretom. Keamanan pasien tentunya tidak lepas dari kualitas produk yang baik.

Selain menjadi satu-satunya laboratorium yang memiliki 2 izin operasional dari Kemenkes yaitu pertama, Izin Pengolahan dan Penyimpanan Sel punca Darah Tali Pusat yang diatur dalam Permenkes No. 48 Tahun 2012 ; Kedua, Izin Pengolahan Sel Punca untuk Aplikasi Klinis yang diatur dalam  Permenkes No. 50 Tahun 2012. Selain itu ProSTEM juga telah tersertifikasi ISO 9001:2015. Dan bulan Februari 2021 lalu, ProSTEM telah memperoleh sertifikasi CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dari Badan POM untuk Umbilical Cord Mesenchymal Stem Cell (UC-MSC) Allogenic dan turunannya.

Dengan demikian saat ini, PT. Prodia StemCell Indonesia merupakan laboratorium pengolahan dan penyimpanan yang paling lengkap memiliki sertifikasi dan izin operasional di Indonesia sesuai dengan misi ProSTEM “Delivering Life-Saving Regenerative Medicine”.

Informasi Lainnya

Berita
Bioteknologi dan Stem Cell: Daya Tarik Baru Investor di Dunia Kesehatan
Bioteknologi dan stem cell, dua hal baru yang tidak dapat dipisahkan ini merupakan perkembangan terbaru ...
Artikel
Pentingnya Sterility Testing pada Produk Berbasis Stem Cell
Pentingnya sterility testing, membuat Prodia StemCell Indonesia (ProSTEM) yang merupakan perusahaan terdepan di bidang pengolahan ...
Gambar 1. Perbandingan Terapi sel Autologus dan Alogenik Sumber: SPE. 2020 (https://ispe.org/sites/default/files/styles/teaser_image/public/2021-10/1121_PE_SO_Amellem_01_0.jpg)
Artikel
Autologous dan Allogenic Stem Cells: Bagaimana Perbandingan Hasil Terapi yang Lebih Unggul?
Autologous dan Allogenic Stem Cells menjadi perdebatan yang cukup menarik, pasalnya keduanya hingga saat ini ...
Let's chat on WhatsApp
Stelina

How can I help you? 

15:27