ISCT 2020: POTENSI EXTRACELLULAR VESICLES (EV) UNTUK TERAPI KLINIS

Pembahasan topik yang disampaikan oleh ISCT pada tahun ini tidak hanya sebatas mengenai sel punca mesenkimal dan SARS-CoV2, namun juga mengangkat topik terbaru yaitu perkembangan potensi penggunaan Extracellular Vesicles (EV) untuk terapi klinis. Extracellular Vesicles merupakan molekul yang diproduksi pada kompartemen endosome dari sebagian besar sel eukariotik. Molekul yang diproduksi tersebut berguna untuk mengirimkan informasi kepada sel lain di sekitarnya, sehingga dapat terciptanya proses komunikasi antar selular satu sama lain.

Sejak tahun 2001 hingga saat ini, berbagai penelitian mengenai EV menunjukan potensinya sebagai agen terapi seperti salah satunya adalah respon anti tumor dan aktivasi sel T untuk menghadapi kondisi inflamasi tubuh. Selain itu, banyak penelitian yang dilakukan untuk menjelaskan seberapa luas EV dapat diterapkan dalam terapi pengobatan, seperti studi yang dilakukan pada tahun 2010 dan 2013 pada model tikus penyakit jantung menunjukan adanya kardioprotektif. Studi lainnya yang meneliti EV pada kasus penyakit hati di tahun 2014, menunjukan adanya berkurangnya fibrosis hati dan menginduksi regenerasi hati dalam model cedera hati yang diinduksi oleh obat. Pada tahun 2016, terdapat studi lainnya yang menunjukan potensi EV pada kasus orthopedic, yaitu adanya regenerasi osteochondral, mediasi perbaikan kartilago melalui peningkatan proliferasi sel, mengurangi apoptosis dan modulasi reaksi imunitas.

Berdasarkan banyaknya penelitian EV pada berbagai jenis kasus penyakit di dunia baik secara in vitro dan in vivo, menunjukan bahwa besarnya potensi EV masih perlu dipelajari lebih dalam untuk terapi klinis. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai mekanisme EV untuk menganalisis efektivitas dan keamanan EV pada terapi. Hal ini disebabkan oleh semakin meningkatnya ketertarikan di bidang terapi berbasis non-sel (cell-free based therapy) pada aplikasi klinis.

Informasi Lainnya

Artikel
STEM CELL UNTUK PAD (PERIPHERAL ARTERY DISEASE)
Stem cell untuk PAD atau Peripheral Artery Disease telah diteliti di ProSTEM sejak tahun 2018. ...
Komplikasi akibat hipertensi
Artikel
Stem Cell, Inovasi Pengobatan Hipertensi
Stem Cell menjadi  Inovasi Pengobatan Hipertensi dimana penyakit tersebut merupakan penyakit penyerta yang cukup tinggi ...
Legalitas laboratorium stem cell di Indonesia
Artikel
Stem Cell untuk Autisme
Stem cell untuk autisme menjadi salah satu harapan besar bagi para penderita ASD. Autism Spectrum ...
Artikel
Peran Stem Cell Untuk Diabetic Foot Ulcer
Peran stem cell untuk diabetic foot ulcer tengah banyak dipelajari akhir-akhir ini karena mulai banyak ...
Penyebab terjadinya jerawat pada manusia
Artikel
Peran Stem Cell untuk Acne Scar?
Peran Stem Cell untuk Acne Scar memiliki banyak manfaat pengobatan, akan tetapi tentu inovasi pengobatan ...
Standar Layanan Stem Cell Ortopedi Disahkan
Berita
Standar layanan stem cell untuk ortopedi
Standar layanan stem cell untuk ortopedi disahkan oleh Kementerian Kesehatan di Tahun 2024 lalu, hal ...
Let's chat on WhatsApp
Stelina

How can I help you? 

13:00