Saat ini, para peneliti di seluruh dunia melakukan penelitian tentang sel punca. Dengan harapan lebih dapat memahami peran sel punca dalam tubuh manusia dan bagaimana mengembangkan metode pengobatan dengan sel punca. Berikut ini terdapat beberapa penelitian tentang kegunaan sel punca, diantaranya:
Mempelajari perkembangan manusia secara normal. Para peneliti mencari tahu bagaimana jaringan dan organ di dalam tubuh kita berkembang dan bagaimana mereka berfungsi ketika kita tumbuh dan bertambah tua, serta dalam berbagai kondisi maupun serangan penyakit. Pemahaman yang lebih baik tentang mekanisme kerja yang terdapat di dalam tubuh dapat mempermudah pendeteksian awal, diagnosa yang lebih baik dan terapi yang lebih efektif untuk penyakit dan cedera.
Penemuan obat. Proses penemuan obat baru diidentifikasi untuk penyakit tertentu. Peneliti dapat menggunakan sel punca atau jaringan yang ditumbuhkan dari sel punca, untuk mencari obat baru yang dapat memperbaiki fungsi atau mengubah perkembangan penyakit, serta untuk menguji bagaimana obat dapat mempengaruhi organ yang berbeda (sebagai contoh, hati atau ginjal), atau bagaimana mereka dapat mempengaruhi kondisi orang yang berbeda.
Penggantian sel. Para peneliti mencari bagaimana menggunakan sel punca untuk meregenerasi jaringan, ketika transplantasi, dimana sel punca akan menggantikan peran jaringan yang rusak karena peyakit, penuaan atau cedera. Misalnya, transplantasi sel pigment ephitel retina yang sehat pada mata untuk menggantikan sel pigmen epitel retina yang rusak pada degenerasi macular yang saat ini diuji di uji klinik.
Perbaikan endogenous maupun perbaikan diri. Peneliti juga mencari cara untuk merangsang perbaikan diri (self-repair), mendorong sel punca dalam tubuh untuk menghasilkan sel yang sehat sehingga dapat menyembuhkan jaringan yang rusak dari dalam maupun untuk mencegar kerusakan lebih lanjut.
Peneliti an sel induk sangat menjanjikan sekali untuk pengobatan medis, tetapi peneliti juga masih harus banyak belajar tentang sel punca, khusunya sel yang dihasilkan, bekerja dalam tubuh dan kapasitasnya untuk proses penyembuhan.
Referensi
International Society for Stem Cell Research (ISSCR). 2015. Nine Things To Know About Stem Cell Treatments. http://www.closerlookatstemcells.org.