Era Revolusi Industry 5.0
Era revolusi industry 5.0 atau yang lebih dikenal dengan istilah Society 5.0 merupakan era dimana semua teknologi adalah bagian dari manusia itu sendiri. Pada Era Society 5.0, penggunaan teknologi tidak hanya pada bisnis, tetapi dalam semua bidang kegiatan manusia sehari-hari diintegrasikan dengan teknologi informasi dan basis data. Perpaduan penggunaan dari artificial, drown, robot dan big data akan mengoptimalkan teknologi dalam memberikan dukungan pada kegiatan sehari-hari manusia. Tantangan di Era Society 5.0 ini yaitu harus bisa menciptakan peran manusia atau SDM yang berbasis teknologi. Manusia harus mempunyai peran di era digital, sehingga dibutuhkan keseimbangan antara pencapaian ekonomi dan penyelesaian masalah sosial.
Strategi Meningkatkan serta Menjaga Kualitas SDM Era Revolusi Industry 5.0
ProSTEM sebagai salah satu perusahaan yang selalu mengikuti update perkembangan teknologi, perlu mempersiapkan strategi-strategi untuk peningkatan kualitas dan menjaga kinerja SDM dalam rangka menyongsong Era Society 5.0, antara lain adalah:
- Mengikuti Perkembangan Zaman dengan Baik
Untuk menghadapi Era Society 5.0, ProSTEM perlu melakukan modernisasi. Dengan mengikuti perkembangan zaman, ProSTEM bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan semakin baik.
- Leadership atau Kepemimpinan
Sikap kepemimpinan yang adaptif, informatif dan disertai dengan nilai spiritual membuat setiap individu mampu bertahan dan menghadapi Era Society 5.0. Seorang pemimpin yang baik dapat mempengaruhi subordinatnya dalam melakukan berbagai perubahan yang berkemajuan
- Kemampuan Berbahasa Asing
Penguasaan bahasa asing pada saat ini menjadi prioritas yang penting. Semakin maju sebuah negara, tentu akan semakin ketat persaingan yang akan terjadi. Bahasa asing dapat memberikan keuntungan untuk memahami budaya dari negara lain, karena hal tersebut memudahkan seseorang untuk terhubung dengan dunia yang luas guna menyongsong Era Society 5.0.
- Menguasai Teknologi IT
Pada Era Society 5.0, pekerjaan dan aktivitas manusia akan difokuskan pada Human-Centered yang berbasis pada teknologi. Jika sumber daya manusia tidak dapat mengikuti perkembangan pengetahuan dan teknologi, maka Society 5.0 Â dapat memberikan dua efek yang berbeda secara bersamaan (di satu sisi dapat menghilangkan pekerjaan yang telah ada, tetapi di satu sisi lainnya dapat menciptakan lapangan kerja baru).
- Keahlian Literasi
Revolusi Industry 4.0 dan Society 5.0 akan menuntut kita untuk semakin berkembang mengikuti zaman yang mengarah ke era serba digital. Begitupun penerapan literasi lama (membaca, menulis dan menghitung) perlu dipadukan dengan literasi baru (literasi data, literasi teknologi serta literasi manusia) sehingga capaiannya dapat secara simultan dan terpadu.
Dengan strategi- strategi di atas, diharapkan semua SDM ProSTEM siap menyongsong era Society 5.0 dan tetap terus semangat dalam memajukan ProSTEM, membawa visi misi ProSTEM.
Sumber :
Ariyanto, Aris. 2021. Membangun SDM Tangguh di Tengah Gelombang. Insan Cendekia Mandiri